ASSALAMU'ALAIKUM WAROHMATULLAHI WABAROKATUH. . . . . !!!

Welcome my Blog's

Jumat, 30 Juli 2010

KARAKTERISTIK RISALAH MUHAMMAD SAW.

Ada sejumlah alasan mengapa Allah mengatakan dalam kitab suciNYA bahwa agama yang diterima di sisi Allah hanyalah Islam; Islam didatangkan atas sistem-sistem yang lain; Islam unggul dan tidak ada yang mampu mengungguli; dan sebagainya. Karakteistik kerasullan ada pada Nabi Muhammad saw. Yaitu

1. Beliau SAW. Adalah penutup para nabi
sebagai nabi yang terakhir, risalahnya pastilah yang terakhir pula. jadi, mustahil kalau ada risalah sesduahnya. kalau ada yang mengaku-aku sebagai pembawa risalah baru, berarti nabi palsu dan ajarannya palsu jua.
2. Risalahnya menghapus risalah sebelumnya
dengan adanya risalah yang terakhir, maka risalah sebelumnya tidak berlaku lagi. bukan berarti bahwa tidak ada sebagian pun dari risalah sebelumnya yang diakui, diperbaharui, dan atau di sempurnakan.
3. Membenarkan Nabi-nabi sebelumnya.
Para nabi itu bersaudara, di utus Allah yang sama dengan risalah yang serupa. Perbedaan hanya ada pada sebagian isi syariat karena kondisi, waktu, dan kebutuhan yang berbeda.
4. Menyempurnakan risalah-risalah sebelumnya
hal ini dapat kita pahami dari ilustrasi Rasulullah saw. yang di sampaikan kepada para sahabatnya. Rasulullah saw. memberi perumpamaan bahwa beliau dengan nabi-nabi sebelumnya adalah setiap orang yang membangun rumah. ternyata rumah tersebut kurang sempurna karena ada satu bata di pojok rumah itu yang belum terpasang, beliau adalah batu bata itu.
5. Diutus untuk seluruh umat manusia
Beliau mengatakan bahwa nabi-nabi sebelumnya di utus kepada kaumnya secara khusus, adapun beliau diutus kepada umat manusia seluruhnya, sampai akhir masa.
6. Rahmat bagi seluruh alam
Diutusnya nabi terakhir dengan risalahnya yang sempurna ini merupakan rahmat yang Allah berikan kepada seluruh alam. Rahmat yang ditebarkannya bukan hanya di rasakan pula oleh penganut agama lain bahkan benda-benda matipun merasakannya. Rasulullah saw. bersabda,
"Aku adalah rahmat yang dihadiahkan (untuk alam semesta)."
risalah dan ajaran yang dibawanya bukan merupakan hasil perenungan akalnya sendiri atau hasil belajar kepada seseorang. karena itu, risalah Islam bukan isme apa pun. bukan Muhammadisme, Ibrahimisme, atau arabisme. Ia adalah Al-Islam. Ia adalah petunjuk dan diinul Haq. Sistem yang sempurna ini harus di sebarkan kepada seluruh umat manusia agar mereka dapat merasakan rahmatnya dan mendapat pencerahan darinya. Hal yang harus diperhatikan dalam mendakwahannya dapat kita lihat dari peran Nabi saw. Sebagaimana termaktub dalam surah Al-Ahzab ayat 45-46.
A. Sebagai saksi
Beliau, risalahnya, dan umatnya merupakan rujukan dalam masalah kebenaran. Allah berfirman.
"Dan demikianlah, Kami jadikan kalian sebagai ummat pertengahan agar kalian menjadi saksi atas ummat manusia dan rasul menjadi saksi atas kalian."
B. Sebagai pemberi kabar gembira
Bagi yang menyambut seruan-Nya akan mendapat kehidupan yang baik di dunia dan akhirat.
c. Sebagai pemberi peringatan
Bagi yang menolaknya akan mendapat kehidupan yang sempit di dunia dan penderitaan yang abadi di akhirat.
D. Sebagai penyeru ke jalan Allah
Tidak menyerukan fanatisme kejahiliyahan apa pun. Komitmen dan loyalitas hanya diberikan kepada Allah dan hanya karena Allah.
E. Sebagai cahaya yang menerangi kehidupan manusia dan alam semesta
Tugas Rasulullah saw. adalah mengeluarkan manusia dari kegelapan menuju kepada cahaya. Risalahnya senantiasa menganjurkan manusia hidup bersama alam semesta pun akan dama sejahtera.